[recent]

Recent Post

3/recentposts

Review Drama Thailand - Bad Genius [2020]

Posting Komentar


Masa SMA adalah masa paling indah melakukan berbagai hal yang menantang, salah satunya berbuat curang saat ujian. pernah melihat trik sontek saat ujian level dunia? Baiknya kalian lihat drama seris Bad Genius asal Thailand. Seakan kita sebagai penonton diberikan bocoran trik melakukan kecurangan level kakap.

Drama seris Chalard Games Goeng (dalam bahasa Thailand) jika diterjemahkan bahasa indonesia menjadi Genius Nakal merupakan adaptasi film versi asli berjudul sama “Bad Genius” yang lebih dulh tayang 2017 lalu. Memiliki 12 episode, tayang mulai 3 Agustus 2020 sampai 8 September 2020. Diproduksi oleh GDH559 dan ditayangkan di kanal TV GMM One, WeTV, dan Iflix (Indonesia).

TRAILER



Judul

Bad Genius

Screenwriter dan Director

Pat Boonnitipat

Genre

Suspense, Thriller, Crime, School. Daram

Tags

Smart female lead, Cheating, Student

Type

Drama

Duration

53 min

Country

Thailand

 

PEMERAN BAD GENIUS

Plearnpichaya Komalarajun sebagai Lin


Murid jenius yang mencontek untuk balas dendam pada sekolah. Tujuannya mengambil uang sogok yang diabayarkan Ayahnya (Saksit Tangthong) pada kepala sekolah (Apasir Chantrasmi).

Jinjett Wattanasin sebagai Bank


Seorang anak yang berbakti pada ibunya (Ratchanok Sangchuto) namun harus mencontek karena takdir mempermainkannya. Anak dari seorang penatu (laundry) mulanya memiliki prinsip jujur, sampai ia sengaja masuk lingkaran penuh kebohongan karena tidak tahan himpitan ekonomi.

Paris Intrakomalyasut sebagai Pat


Anak dari keluarga kaya yang terpaksa mencontek karena tekanan dari ayahnya (Willie Mclntosh) yang jadi diktator keluarga. pacar dari Grace

Sawanya Paisarnpayak sebagai Grace

Tak jelas betul kenapa gadis ini mencontek. Apa karen apengaruh teman-temannya? untuk kesenangan hidup? atau, benarkah untuk dirinya semata?

Saksit Tangthong sebagai Vit

Seorang Ayah rela melakukan apapun asal anaknya (Lin) bahagia. Ia berprofesi sebagai guru, ia juga rela mendapat pekerjaan tambahan lebih banyak dai guru-guru lainnya.

Willie Ruengrit Mclntosh sebagai Ayah Pat

Konglomerat dengan berbagai usaha tersebar di Thailand

Organ Rasee Wacharapolmek sebagai Ibu Lin


Seorang ibu yang meninggalkan suami anaknya untuk mengejar ambisinya belajar ke luar negri.

Ratchanok Sangchuto sebagai Ibu Bank

Seorang perempuan paruh baya, bekerja sebagai pencuci sampai ia menua usaha laundry tidak ada perkembangan. Memiliki kepribadian jujur, menerima apapun kondisi yang meninmapnya.

Wattanajinda Sirapan sebagai Kak Music

Penyalur joki ujian nasional maupun internasional. Bekerja sebagai penyedia jasa jual kunci jawaban berkedok lembaga bimbingan belajar. Sempat ber patner dengan Lin menyedikaan 800 klien untuk seleksi ujian GAT-PATT

 

REVIEW BAD GENIUS THE SERIES

Lin adalah siswa genius yang berhasil masuk dan terdaftar di sekolah Favorit berkat bantuan beasiswa kecerdasannya. Tapi siapa sangka beasiswa yang harusnya untuk satu orang justru harus dibagi dua. Sisanya mereka melunasi sendiri biayanya.

Grace sahabat dekat Lin. Mereka tidak sengaja bertemu di tempat musik sekolah, tepat Lin memainkan Piano. Grace memiliki bakat akting cukup bagus, sayang dia memiliki masalah nilai pelajarannya. Grace meminta tolong pada Lin untuk membantu mengajarinya agar nilai ujian matematika besok mendapat nilai bagus.

Grace juga mengikuti les tambahan diluar jam sekolah. Yang mengajarinya adalah pak Sophon, beliau juga mengajar mata pelajaran yang sama di sekolah. Lin melihat soal-soal yang diberikan Grace untuk dipelajari bersama. 

"Jika kita tidak melakukan kecurangan, maka kehidupan yang akan mencurangi kita".

Alurnya berbeda, kupikir Grace bakal sanggup mengerjakan soal ujian sendiri. Lin membantunya memberikan sontekan lewat penghapus, diletakkan sepatunya kemudian didorong ke belakang bangku Grace.

Dan hasil ujian Lin dan Grace nilainya hampri sama bagus. 


 

Karena Lin berbaik hati memberikan jawaban pada Grace. Grace pun mengenalkannya pada pacarnya. Dia adalah Pat, anak konglomerat yang menjadi korban keinginan besar ayahnya agar dirinya selalu mendapat nilai bagus tiap semester. Sedangkan Pat tidak sanggup memenuhi keinginan Ayahnya, akrhirnya ia mengambil jalan pintas agar Lin mau memberinya jawab ujian dan pat akan membayarnya sejumlah yang diinginkan Lin.

Di posisi ini Lin belum memberikan jawaban pasti pada Pat. Setelah ia melihat kenyataan bahwa ia bisa mendapat beasiswa itu tidak sepenuhnya, ada Ayahnya yang rela membayar sponsor untuk sekolah. Hal itu membuat Lin geram, karena ternyata sekolah juga mencurangi dirinya.

Lin ingin membalas dendam kecurangan yang dilakukan kepala sekolah, dengan menerima tawaran Pat dengan meminta bayaran 30.000 bath.

Masalah kembali lagi menimpa Lin dan Bank. Beasiswa kelas 11 akan diberikan pada satu orang saja, tidak dengan beasiswa di bagi lagi. Kepala sekolah berjanji memberikan kemudahan pada mereka berdua kalau Lin dan Bank mau mengikuti olimpiade mengikuti sekolah maka beasiswa kelas untuk dua orang akan dipertimbangkan.

Jika lomba olimpiade dilakukan secara berkelompok atau berpasangan agar menang dan membawa nama baik sekolah, hal ini berbeda karena baik Lin atau Bank dia harus bisa meraih jawaban terbanyak agar kelak beasiswa jatuh padanya.

Bank sudah berambisi untuk bisa menjawab jawaban terus menerus selama olimpiade, justru Lin berbeda pendapat agar olimpiade ini kita bekerja secara tim untuk hasil terbaik, karena ambisinya Bank tidak berdikusi pada Lin menjawab alhasil itu menguntungkan tim lain. Setelah kejadian itu Lin dan Bank selau diskusi sebelum memutuskan jawaban.

Kepala sekolah memanggil mereka berdua di ruangannya untuk membicarakan pada siapakah beasiswa kelas XI akan diberikan, ternyata kepala sekolah memiliki pertimbangan berbeda untuk menentukan. Dan beasiswa itu diberikan pada siswa yang menjawab soal olimpiade terbanyak yaitu Lin, tentu Bank sangat kecewa karena sedari awal ia berambisi menjawab soal terbanyak karena permintaan Lin agar bekerja sama Bank jadi tidak mendapat kesempatan beasiswa itu.

Lin merasa bersalah pada Bank. Ia memutuskan memberikan itu pada Bank yang sudah ia anggap teman baiknya, sebagai gantinya ia meminta Pat untuk mencari beberapa siswa lain yang mau membayar kunci jawaban dengan begitu uang yang didapat cukup mengcover biaya sekolah kelas XI.

Trik mensontek tidak lagi menggunakan penghapus karena potensi ketahuan tambah besar, Lin memanfaatkan jam dinding di kelas dan gerakan tubuh. Tanpa mereka ketahui Bank bergabung dengan kami mengikuti ujian. Posisi duduk Bank bersebelahan dengan Lin, jelas Bank mengetahui gerakan Lin saat memberikan jawban pada temannya. Justru itu menganggu konsentrasi Bank.

Kesempatan selanjutnya, Lin meminta Pat jika ia membutuhkan lebih banyak client alias siswa yang mau membayar kunci jawaban ujian yang tidak dari kelasnya sendiri tapi berasal dari kelas lainnya.

Trik mensontek selanjutnya adalah menggunakan irama pendek berasal dari pengeras suara sekolah. salah satu tim mensontek ini ada siswa mengikuti club penyiar radio, ia mengumumkan bahwa ia meminta maaf selama beberapa kedepan akan terjadi gangguan suara tidak enak, padahal itu adalah pengalian isu untuk kesuksesan menyebar kunci jawaban ujian.

Dalam waktu 30 menit Lin menyelasaikan soal ujian, kemudian keluar kelas melewati kelas siswa yang sudah membayar untuk jawaban. Itu adalah aba-aba jawaban segera diberikan, lin sudah mengubah kabel ruang komunikasi menjadi mengalir di gudang sekolah. nah disanalah lin memberikan jawaban soal secara berurut dengan irama berbeda pada 4 pilihan.

Siapa yang sangka Bank menyadari suara rusak itu seperti irama, kemudian ia menconcokkan dengan jawabannya ternyata sesuai. Ia memberitahu dan menjelaskan pada guru pengawas ujian, justr Bank dibilang itu omong kosong.

Selepas Bank keluar kelas, pengawas ujian pun penasaran suara itu terus berulang-ulang.  Ia mencocokkan pada jawaban milik Bank, dan ternyata sama persis. Tidak butuh waktu lama, pengawas ujian segera mencari ruang komunikasi, ternyata Bank sudah lebih dulu penasarn mencari sumber suara itu.

Dia menyusuri kabel yang ternyata sudah dialirkan menuju gudang, Lin panik karena ada yang mendobrak pintu gudang. Sebelum Bank masuk, lin sudah lebih dulu bersembunyi di dalam almari.

Karena kecurangan itu, Lin dan Bank dipanggil kepala sekolah untuk mengakui kesalahannya, karena di sekolah itu hanya mereka berdua yang mampu melakukannnya. Karena terus di desak, Lin mengakuinya tetapi dia tidak menyeret teman-teman lainnya. 


 

Lin memilih hukuman skorsing satu tahun daripada pindah sekolah. Selama ia di skorsing lin mengisinya dengan menjadi guru les. Ya dia bertemu kak Music, pemilik Lembaga Bimbingan Belajar.

Perkenalannya dengan kak music inilah Lin mengenal apa itu pekerjaan Joki. Tanpa disadari clien pertamanya adalah Pat dan Grace.

Dari pengalaman pertama menjad joki, Lin tertarik melakukan kecurangan ujian demi bayaran uang luar biasa. Lin, Pat, dan Grace adalah satu tim yang siap melakukan kecurangan ujian, masalah datang karena dia membutuhkan satu orang lagi yang cerdas seperti Lin. Yaitu Bank, tepat saat kondisi ibunya terpuruk tidak sanggup membayar biaya rumah sakit yang mahal, Bank akhirnya mau mengikuti mereka asalkan mendapat upah besar.

Mereka berdua memiliki kecerdasan luar biasa, mereka harus memanfaatkan kecerdasannya untuk mendapat uang agar kehidupan tidak mempermainkannya. 


 

Dia adalah Bank, siswa yang beasiswanya dibagi dengan Lin. Di awal cerita, Bank memiliki kepribadian jujur, berpegang teguh pada kebenaran. Tapi karena takdir mempermaikannya, ia terpaksa bergabung dengan Lin dan kawan-kawan untuk melakukan misi besar demi membiayai rumah sakit ibunya.

Ujian STIC akan diadakan di berbagai negara termasuk Australia, negeri tempat ibu Lin menetap bersama keluarga barunya. Lin memanfaatkan kesempatan izin pada ayahnya bahwa ia akan ke Australia untuk mengunjungi ibunya, padahal tidak.


 

Lin dan Bank bertindak sebagai Joki yang mengerjakan soal ujian STIC di Australia kemudian jawaban dikirim ke thailand melalui ponsel yang diletakkan di plafon kamar mandi, selanjutnya dicetak dalam barcode pensil.

Pat bertugas mencari clien yang mendaftar ujian STIC, Grace bertugas sebagai operator yang harus sigap mencetak jawaban yang dikirim Lin dan Bank. 


 

Sebelum ujian selesai naas Bank ketahuan, terpaksa Lin harus mengerjakan sekaligus menghafal jawaban soal sendiri. setelah Bank ketahuan, ia dikeluarkan dari sekolah. 


 

Bank merasa dunia ini tidak adil baginya, sudah kehidupan ekonomi mencekik dirinya, ia harus dikeluarkan dari sekolah. Ia mendatangi Lin untuk kembali melakukan kecurangan lagi. Lin menolak keras, dia bilang ingi bertobat. Tapi Bank memaksa, bahwa ini akan jadi yang terakhir kalinya.

Mencuri dokumen rahasia negara untuk soal ujian nasional GATT-PATT yang dicetak oleh Percetakan Sekuriti Noporn. Kecurangan ini direncanakan Bank, ambisinya mendapat uang berlimpah imbas dia di keluarkan sekolah karena ketahuan jadi joki ujian STIC.

Memang bukan keberuntungan BANK, rencana mencuri dokumen tidak berjalan sesuai rencana. Meskipun BANK memiliki kemampuan menghafal luar biasa, prediksi rencananya mbleset. Dia yang biasa mampu menghafal dengan cepat dan tepat, diluar dugaan ia tidak mampu melakukannya.

 

Kesan menonton Bad Genius


 

Aku pikir sebagai penonton kita diajak untuk menolak sistem pendidikan yang selama sudah melekat, dan salah satu caranya adalah melakukan kecurangan mensontek saat ujian sekolah. Bahkan seakan-akan kita disuguhkan trik mensontek level rendah sampai leval kakap. Semacam kita diberi bocoran cara mensontek agar tidak ketahuan.

Walau film ini dilatarbelakangi kehidupan sudah mencurangi impian manusia, tapi seburuk-buruknya kehidupan mencurangi kita tidak sepantasnya membalas perlakuan. Karena akan tiba saatnya pembalasan yang kita lakukan justru membawa kita pada jurang gelapnya masa depan.

Ambisi manusia sangat besar, sudah dilahirkan memiliki kemampuan tapi tidak ada yang bisa memberikan fasilitas. Sedikit kemungkinan mencapai keberhasilan, kalaupun bisa semua butuh proses.

Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Itulan gambaran Lin dan Ibu kandugnya, dulu Ibu Lin memiliki ambisi bisa bersekolah di luar negeri, padahal ia sadar faktor uang adalah kendalanya. Ia pun nekat berangkat ke Australia  demi mengejar ambisinya, ternyata takdir berkehendak lain. Ibu Lin meninggalkan suami dan Lin di Thailand, menikah lagi dengan orang asli Australia.

Saat Ibu Lin mengetahui Lin nekat berangkat ke Australia untuk mengikuti ujian, padahal kondisi keuangan Lin dan Ayahnya tidak mungkin bisa membiayainya. Ibu Lin sadar bahwa itu adalah kesalahan terbesar dirinya

 

Pesan dari drama Bad Genius

Kehidupan memang kerap tidak berjalan sesuai keinginan manusia, ada kalanya menurut manusia itu sempurna tapi di mata Tuhan tidak. Rintangan dan harapan tidak sadar kerap berjalan berdampingan, kala manusia sedang lengah atau terpuruk.

Tuhan memang sengaja melahirkan berbagai tipe manusia, salah satunya untuk mencurangi kehidupan orang lain. kita memiliki kekuatan untuk membalas, tapi tuhan mengerti kamu tidak akan sanggup menuntaskannya, maka dari itu ada namanya sanksi.

Kita bisa saja berontak, tidak setuju dengan kebijakan manusia, tapi selagi Tuhan belum menginginkan hal buruk itu terungkap tidak akan ada keberuntungan yang ada penyesalan semata karena sudah ikut-ikutan menabur perilaku keburukan.

Manusia diberikan kecerdasan luar biasa karena kehidupan sudah mencekik impiannya, ia bertekad bulat memperoleh uang dengan cara tidak benar. Beruntunganya sebelum masalah itu meledak hebat, Lin mengakui kesalahan sendiri. perilaku itu memberikan keuntungan dirinya, yang membuatnya tidak ditahan.

Percuma jika diberi kecerdasan gratisan oleh Tuhan tapi tidak menjalankannya dengan benar.

"Melakukan hal yang salah demi keinginan yang kita cintai, suatu saat nanti akan kehilangan itu semua".

 

lylamanzila
Assalamua'alaikum Halo saya Alfimanzila Orang asli Sidoarjo Email: lylamanzila97@gmail.com

Related Posts

Posting Komentar